Last Updated on 2 months by Janice Lie

Kuliah di China Murah? Ini Perkiraan Biayanya dan Cara Hidup Hemat!

Kuliah di China Murah? Ini Perkiraan Biayanya dan Cara Hidup Hemat!

Salah satu pertimbangan mahasiswa internasional ketika ingin melanjutkan kuliah di China adalah terkait dengan biaya yang dikeluarkan. Pengeluaran yang harus disiapkan seorang mahasiswa ketika hendak studi di China tidak hanya sebatas uang kuliah, tetapi juga biaya akomodasi, makan, sampai kebutuhan sehari-hari. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai perhitungan biaya kuliah di China dan beberapa cara hidup hemat di China, yuk simak artikel berikut ini!

Estimasi Biaya Kuliah di China Tahun 2025

Melakukan estimasi biaya kuliah di China selama masa studi merupakan salah satu langkah yang bisa Sobat Pandai siapkan. Perkiraan biaya ini akan membantu Sobat Pandai dalam memilih lokasi sesuai budget dan menyiapkan dana sebelum masa pembelajaran di mulai. 

Secara sederhana, biaya kuliah yang perlu dipersiapkan meliputi biaya akomodasi, konsumsi, transportasi, kebutuhan sehari-hari, dan hiburan. Biaya ini pada umumnya memiliki perbedaan, tergantung dengan lokasi studi mahasiswa internasional selama kuliah di China. Beberapa kota populer di tier 1 seperti Shanghai dan Beijing biasanya memiliki biaya pengeluaran yang lebih tinggi. Sementara itu, kota-kota di tier 2 dan 3 cenderung memiliki biaya hidup yang relatif terjangkau. Berikut merupakan perhitungan estimasi biaya kuliah per bulan di China. 

Kategori Biaya Kota Tier 1 Kota Tier 2
Akomodasi RMB 3000-4000 (6,8 – 9 juta) RMB 1000-2000 (2,2 – 4,5 juta)
Makan RMB 500-2500  (1,1 – 5.7 juta) RMB 500-1500 (1,1 – 3,4 juta)
Transportasi RMB 150-300  (340 – 680 ribu) RMB 100-200 (226 – 454 ribu)
Kebutuhan bulanan RMB 300-500 (680 ribu – 1,1 juta) RMB 200-400 (454 – 907 ribu)
Hiburan RMB 200-500 (454 ribu – 1,1 juta) RMB 150-400 (340 ribu – 907 ribu)
Total RMB 4150-7800 (9,4 – 17.6 juta) RMB 1950-4500 (4,4 – 10,2 juta)

Selain mempersiapkan biaya bulanan yang harus dipersiapkan selama masa studi, Sobat Pandai yang hendak kuliah di China juga harus mempersiapkan beberapa biaya lainnya sebelum berkuliah. Adapun biaya yang pada umumnya harus turut dipersiapkan meliputi: 

  1. Biaya pembuatan visa: Rp 800.000
  2. Biaya kuliah per tahun
    • Program S1: Rp 27.000.000 – Rp 54.000.000
    • Program S2 dan S3: Rp 175.000.000
  3. Biaya asuransi (per 6 bulan): Rp 850.000
  4. Biaya buku (jika diperlukan): Rp 450.000 – Rp 700.000

Kota dengan Biaya Hidup Relatif Murah di China, Simak Beberapa Rekomendasinya!

  • Tianjin

Dikenal sebagai kota pelajar, Tianjin menjadi rumah bagi beberapa universitas bergengsi di China. Bagi mahasiswa internasional yang hendak melakukan studi di kota ini, rekomendasi universitas yang dapat diikuti meliputi Tianjing University dan Nankai University. Dengan mempersiapkan dana sebesar () setiap bulannya, mahasiswa internasional sudah mampu menetap di kota ini selama masa studi. 

  • Chengdu

Sering disebut sebagai Kota Panda, kota yang satu ini mungkin sudah tidak begitu asing di mata masyarakat. Selain ternama akibat panda, Chengdu juga dikenal sebagai wilayah yang masih menjaga situs sejarahnya. Dengan biaya hidup kurang lebih RMB 5.000, lokasi ini menjadi tempat yang cocok bagi mahasiswa internasional yang ingin mengenal kebudayaan China sevcara lebih mendalam. Beberapa universitas berkualitas baik yang dapat Sobat Pandai pertimbangkan ketika memilih Chengdu sebagai lokasi belajar meliputi Sichuan University dan Southwest Jiaotong University.

  • Wuhan

Terlepas dari maraknya kasus COVID-19 yang bersumber dari wilayah ini, Wuhan kini telah memperoleh kembali kejayaannya sebagai salah satu kota di China yang kerap didatangi turis. Terlepas dari situs wisatanya yang mampu menghadirkan banyak perhatian, Wuhan juga dikenal sebagai pusat perkembangan komersial, membuka banyak lapangan pekerjaan yang dapat dipilih ketika bertempat pada wilayah berikut. Dengan living cost sekitar RMB 3.000, kota ini menyajikan beberapa kampus dengan kualitas baik seperti Wuhan University dan Huazhong University of Science and Technology.

  • Guilin

Dengan gelarnya sebagai daerah yang banyak didatangi oleh turis, Guilin menjadi salah satu wilayah di China dengan warga yang mampu berkomunikasi dalam bahasa Inggris, menjadikannya pilihan yang cocok bagi mahasiswa internasional yang hendak melanjutkan kuliah di China. Selain kemudahan berbahasa, wilayah yang identik dengan keindahan alamnya ini juga memiliki taraf hidup yang lumayan terjangkau, yakni sekitar RMB 2.500 setiap bulannya. Sebagai kota pilihan mahasiswa internasional, beberapa universitas yang bisa dipilih meliputi Guilin University of Technology dan Guilin University of Electronic Technology. 

  • Xi’an

Kota yang satu ini dikenal dengan biaya makan dan transportasinya yang termasuk terjangkau jika dibandingkan dengan kota serupa lainnya. Dengan warisan budaya yang masih kental, kota ini sangat cocok bagi mahasiswa internasional yang juga tertarik untuk mempelajari kebudayaan China. Jika ingin melanjutkan studi di Xi’an, mahasiswa internasional pada umumnya disarankan untuk menyiapkan biaya sekitar RMB 3.500 per bulannya. Beberapa universitas pilihan yang dapat dipertimbangkan ketika memutuskan untuk berkuliah di Xi’an meliputi Xi’an Jiaotong University dan Xi’an Shiyou University. 

Cara Hidup Hemat di China: Tips Keuangan Mahasiswa Internasional

Bagi mahasiswa internasional yang berkuliah di China, kebijakan dalam mengatur keuangan menjadi salah satu poin penting untuk bertahan hidup. Pengelolaan finansial yang baik tidak hanya membantu dalam menghemat biaya, tetapi juga memungkinkan mahasiswa internasional mencapai kualitas hidup yang lebih baik selama studi. Berikut beberapa tips hidup hemat selama berkuliah di China yang dapat diterapkan oleh mahasiswa internasional, terkhususnya mahasiswa asal Indonesia. 

  1. Mencatat pengeluaran – Pencatatan pengeluaran merupakan salah satu hal penting yang dapat digunakan untuk mengukur biaya yang diperlukan selama satu bulan. Rincikan mengenai jumlah uang yang digunakan, tanggal pemakaian, hingga barang atau layanan yang dibeli. Dengan memiliki catatan pengeluaran yang terperinci, mahasiswa internasional dapat mengatur pengeluaran per bulan untuk disesuaikan dengan budget. 
  2. Mencari teman sekamar – Akomodasi, terutama yang tidak disediakan secara langsung pada kampus, bisa menjadi tanggungan yang cukup berat bagi mahasiswa internasional. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menekan biaya adalah dengan mencari teman sekamar. Selain membantu menghemat uang, memiliki teman sekamar juga dapat membantu dalam bersosialisasi selama di China. 
  3. Memanfaatkan fasilitas kampus – Beberapa kampus populer tidak hanya menyediakan tempat bagi mahasiswa untuk belajar, tetapi juga dilengkapi fasilitas seperti gym dan kolam renang. Fasilitas seperti ini pada umumnya dapat dimanfaatkan untuk menjaga kebugaran selama kuliah di China. Selain itu, mahasiswa internasional juga dapat mempertimbangkan mencari literatur di perpustakaan ketika memerlukan buku atau bahan belajar. 
  4. Alternatif makanan murah – Untuk menghemat biaya selama berkuliah di China, memasak sendiri merupakan solusi terbaik. Selain memiliki kendali terkait banyaknya bahan makanan yang akan dikeluarkan, berbelanja bahan makanan sendiri relatif lebih murah ketimbang membeli makanan. Namun, bagi Sobat Pandai yang tidak memiliki keterampilan memasak, membeli makanan di kantin universitas atau di kedai kecil dapat menjadi alternatif yang dipertimbangkan. Kedua pilihan ini pada umumnya menyediakan opsi makanan terjangkau dengan porsi yang mengenyangkan. 
  5. Memilih transportasi yang tepat – Ketika hendak pergi di sekitar daerah universitas, salah satu cara menghemat pengeluaran selama di China adalah dengan berjalan kaki. Untuk jarak yang lebih jauh, mahasiswa internasional juga dapat mempertimbangkan menggunakan transportasi umum seperti MRT dan bus. 
  6. Memanfaatkan diskon – China pada umumnya menyediakan diskon spesial untuk pelajar dan mahasiswa yang masih berada di masa studi aktif. Cukup dengan menunjukkan identitas seperti kartu pelajar, mahasiswa internasional sudah bisa mendapatkan potongan harga yang sangat menguntungkan. 
  7. Mencari beasiswa – Salah satu cara paling populer yang dapat diterapkan oleh Sobat Pandai sebelum berangkat kuliah di China adalah dengan mencari beasiswa yang bisa menunjang kehidupan selama masa studi. Baik untuk program bahasa atau degree, beasiswa yang disediakan cenderung bervariasi. Beberapa beasiswa populer yang diberikan oleh pemerintahan bahkan bisa memberikan mahasiswa internasional uang saku selama masa studi aktif, lho!

Kesimpulan

Biaya kuliah di China pada umumnya bervariasi, bergantung pada kota tempat mahasiswa menempuh studi. Terlepas dari variasi ini, berkuliah di China pada umumnya relatif terjangkau, terutama pada beberapa kota pelajar. Untuk menekan biaya kuliah sepanjang studi, mahasiswa internasional juga dapat mempertimbangkan pengambilan beasiswa kuliah. Beberapa jenis beasiswa ini tidak hanya menanggung biaya kuliah, tetapi juga akomodasi dan pemberian uang saku. Selama kamu tahu cara efektif untuk hidup hemat di China tanpa terlalu menyusahkan diri sendiri, tidak perlu khawatir biaya hidupmu akan kurang. Ketahui lebih lanjut mengenai beasiswa China yang tersedia untuk mahasiswa Indonesia dengan berkonsultasi dengan IndoPanda!